Ngawi, 8 Juli 2025 — Sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Ngawi yang ke-667, Pemerintah Kabupaten Ngawi menggelar Pagelaran Wayang Kulit Semalam Suntuk dengan istimewa, menampilkan tiga dalang sekaligus yang membawakan lakon “Dewa Ruci”, Selasa malam (8/07/2025) di Lapangan Timur Alun-Alun Ngawi.
Pagelaran ini dibuka secara resmi oleh Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, didampingi oleh Wakil Bupati Dwi Rianto Jatmiko dan Sekretaris Daerah Mokh. Sodiq Triwidyanto, yang secara simbolis menerima tiga wayang kulit sebagai tanda dimulainya acara.
Dalam sambutannya, Bupati Ony menyampaikan bahwa Kabupaten Ngawi tetap berkomitmen untuk menjadi lumbung pangan nasional, sekaligus mendorong pertumbuhan investasi dan ekonomi kreatif agar mampu meningkatkan perekonomian daerah. Ia juga menekankan pentingnya penguatan sumber daya manusia, khususnya generasi muda, agar memiliki karakter dan budi pekerti yang luhur.
“Jadi tidak melulu urusan pembangunan terkait fisik, tetapi juga bagaimana SDM generasi penerus memiliki akhlak yang baik,” tegas Bupati Ony.
Pagelaran wayang ini dihadiri oleh unsur Forkopimda Kabupaten Ngawi, Kepala OPD, Camat dan Kepala Desa se-Kabupaten Ngawi, serta ribuan masyarakat yang memadati area pagelaran untuk menyaksikan pertunjukan budaya yang sarat makna ini.
Lakon Dewa Ruci dipilih karena mengandung nilai-nilai spiritual dan filsafat tinggi yang relevan dengan pembangunan karakter bangsa. Keistimewaan pementasan ini diperkuat dengan kolaborasi tiga dalang dalam satu malam, yang memberikan pengalaman budaya yang mendalam bagi seluruh penonton.
Pagelaran ini merupakan wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Ngawi dalam melestarikan kebudayaan tradisional Jawa, sekaligus menjadi ajang edukasi nilai-nilai luhur bagi masyarakat, khususnya generasi muda.
#HUTNgawi667 #NgawiBerkebudaya #WayangNgawi2025 #NgawiSemalamSuntuk #NgawiMerayakan